Madu Tapak Liman (Anti Radang) |
Supplier | Grosir Madu Tapak Liman (Anti Radang)
Madu Tapak Liman Ghaza Herbal terbuat dari tanaman tapak liman, yang berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit radang
Tapak Liman (Elephanthopus scaber)
merupakan tanaman terna. Ketinggian tumbuhnya 10 - 80 cm. Batangnya
kaku dan bercabang. Akarnya tunggang, daunnya tunggal, berbentuk bulat
telur. Tapak liman mempunyai bunga yang mahkotanya berwarna putih sampai
ungu kemerahan. Sementara itu, buahnya berambut.
Dalam
pengobatan, seluruh bagian tanaman bisa dimanfaatkan. Namun, yang
paling sering digunakan adalah daunya. Daun tapak liman digunakan
sebagai obat batuk, obat sariawan, obat panas dalam, obat diare, obat
bisul, obat eksim, obat keputihan, pelembut kulit kaki, obat untuk
mengatasi gigitan binatang berbisa, dan obat pembengkakan. Dari
penelitian diketahui bahwa tapak liman antara lain mengandung zat
antiradang, antijamur, dan antipiretik (penurun panas).
Seluruh
bagian tanaman ini terutama daun, akar, dan batang tanaman dapat
digunakan sebagai obat tradisional. Salah satunya sebagai pemacu gairah
seksual sehingga tanaman ini dikenal dengan sebutan Viagra Jawa. Tanaman
ini mengandung senyawa stigmaterol yang membentuk hormon progesterone
sehingga dapat sebagai pemacu gairah. Di samping sebagai pembangkit
gairah, tanaman ini juga berkhasiat untuk melancarkan air seni,
melancarkan peredaran darah, menyembuhkan berbagai jenis radang
(termasuk radang rahim alias keputihan), antianemia, pembersih darah,
antikanker, mengatasi perut kembung, beri-beri, disentri, digigit ular,
batuk seratus hari, hingga hepatitis
Daun
pada tumbuhan ini mengandung zat semacam glukosida. Ekstrak daun
berkhasiat sebagai antibiotik terhadap Staphylococcus, dan pada daunnya
juga telah ditemukan suatu zat pahit dan glikosid berupa kristal
putih.Menurut farmakologi China, tapak liman yang mempunyai rasa pahit,
pedas, dan menyejukkan ini berkhasiat sebagai penurun panas antibiotika,
anti radang, peluruh air seni, menghilangkan pembengkakan serta
menetralkan racun. Daun tapak liman mengandung epifrielinol, lupeol,
stiqmasterol, triacontan-l-ol, dotriacontan-l-ol, lupeol acetat,
deoxyelephantopin, dan isodeozyelephantopin, sedangkan di bagian
bunganya terdapat kandungan luteolin-7-glucoside. Senyawa
deoxyelephantopin inilah yang merupakan senyawa antitumor, penghilang
radang akibat bakteri, antibiotik terhadap bakteri Staphylococcus,
penyebab keputihan.
Komposisi:
Pure honey, Elephantophusscaber Extract
Aturan Pakai:
Untuk
membantu mempercepat penyembuhan: 3-4 sendok makan setiap hari dimulai
dengan dosis kecil terlebih dahulu (1-2 sendok makan/hari) selama 3-7
hari pertama.
Anak-anak: 1/2 dosis dewasa
Manfaat:
Membantu
mengatasi radang usus bungu, radang amandel, radang tenggorokan, radang
mata, disentri, diare, beri-beri, batuk (pertusis) dan gangguan liver
(sakit kuning)
Kocok/aduk dulu sebelum diminum
Selayang Pandang | |||
Nama Produk: | Madu Tapak Liman (Anti Radang) | ||
ID Produk: | |||
Kategori: | Madu Kombinasi | ||
Berat dengan packing: | 0.45 kg | ||
Harga: | Rp45.000 | ||
Detail | |||
| |||
| |||
|